TUGAS AKHIR KEBIDANAN
Gambaran Perbedaan Efek SampingKB IUD pada Primigravida dan Multigravida di RB Mitra Bunda Kecamatan Dampit Malang
Kontrasepsi IUD mempunyai efek samping gangguan perdarahan, nyeri perutrnbagian bawah, keputihan, gangguan hubungan sex, infeksi, dan ekspulsi. 16 akseptorrnKB IUD di RB Mitra Bunda terdiri dari 8 akseptor primigravida dan 8 akseptorrnmultigravida. Sebagian besaar (50%) mengalami ganggguan perdarahan , 30%rnmengalami nyeri perut bagian bawah, dan 20% mengalami keputihan.rnPenelitian ini adalah deskiptif tujuan untuk mengetahui gambaran perbedaanrnefek samping pengguna Keluarga Berencana IUD pada primigravida danrnmultigravida. Populasi penelitian ini adalah akseptor KB IUD yang masih aktif di RBrnMitra Bunda Kecamatan Dampit Malang pada bulan Januari 2009 – April 2009 yangrnberjumlah 46 orang. Pengambilan sample secara purposive sampling.rnHasil penelitian didapatkan efek samping yang dialami oleh akseptor KB IUDrnpada primigravida yaitu gangguan perdarahan 80%, keputihan 6,7%, rasa nyeri/ kramrnperut bagian bawah 6,7%, infeksi 6,7%, rasa nyeri pada alat kelamin suami 0%, danrnekspulsi 0%. Pengguna KB IUD pada multigravida yaitu keputihan 80%, gangguanrnperdarahan 6,7%, rasa nyeri/ kram perut bagian bawah 6,7%, infeksi 6,7%, rasa nyerirnpada alat kelamin suami 0%, dan ekspulsi 0%. Kesimpulan efek samping yang seringrnterjadi pada akseptor primigravida yaitu gangguan perdarahan, dan efek sampingrnyang sering terjadi pada akseptor multigravida yaitu keputihan. Saran bagi petugasrnkesehatan yaitu memberikan penjelasan kepada masyarakat tentang KB IUD,rnterutama pada akseptor KB IUD.rnKepustakaan : 26 kepustakaan (
020090077 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain