TUGAS AKHIR KEBIDANAN
Hubungan Komunikasi Terapeutik dengan Intensitas Nyeri Persalinan Kala 1 Fase Aktif di BPS Susi Pasediyan Mergosono Malang
Persalinan Kala I Fase Akltif di BPS Susi Pasedyan Mergosono Malang. Tugas akhir.rnProgram Studi D-III Kebidanan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widyagama Husada.rnPembimbing: (1) Patemah, S. SiT, (2) drg. Gatot Sadono, M. Kes.rnNyeri selama proses persalinan yang terjadi pada kala I disebabkan karenarnkontraksi uterus, sehingga menyebabkan 2 kejadian yaitu: dilatasi dengan pendataranrnservik, dan iskemi pada uterus (menurunnya aliran darah sehingga menyebabkanrnberkurangnya aliran O2 pada uterus), (Danuatmaja, 2004). Pada saat terjadi nyeri banyakrnekspresi yang diungkapkan oleh seorang klien seperti menangis, menjerit histeris, gelisah,rncemas, wajah tampak letih, lesu dan keringat memenuhi wajah (Tamsuri, 2006).rnBerdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti pada bulan Maret 2009, di BPSrnSusi Pasedyan Mergosono terdapat 40 persalinan dan berlangsung secara normal. 100 %rnibu yang bersalin tersebut mengalami nyeri. Adapun tujuan pada penelitian ini adalah untukrnmengetahui hubungan komunikasi terapeutik dengan intensitas nyeri persalinan kala I fasernaktif.rnPenelitian ini merupakan studi pre-eksperimental dengan pretest- posttest design.rnPopulasi berjumlah 30 ibu bersalin dengan teknik consecutive sampling didapatkan jumlahrnsampel 15 responden. Vareiabel bebas disini adalah komunikasi terapeutik dan variabelrnterikat adalah intensitas nyeri.rnHasil penelitian ini didapatkan tingkat kecemasan sebelum diberikan komunikasirnterapeutik paling banyak mengalami nyeri sedang. Setelah diberikan komunikasi terapeutikrnmenunjukkan adanya pengurangan intensitas nyeri. Berdasarkan uji Wilcoxon diperolehrnhasil ada hubungan komunikasi terapeutik dengan intensitas nyeri persalinan kala I fasernaktif. Dari penelitian ini disimpulkan bahwa setiap ibu bersalin mengalami nyeri, makarndisarankan bidan memberikan komunikasi terapeutik agar tingkat nyeri ibu bersalinrnberkurang.rnKepustakaan : 31 kepustakaan (Tahun 2000-2009)rnKata kunci : Tingkat nyeri, komunikasi terapeutik dan ibu bersalin
020100024 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain